Monday, November 2, 2015
13 Kegiatan yang Membuat Menunggu Tidak Lagi Membosankan
Kata orang menunggu adalah pekerjaan yang sangat membosankan. Padahal menunggu bukanlah sebuah pekerjaan. Ini hanyalah sebuah aktivitas yang kadang-kadang harus kita lakukan untuk sesuatu maksud.
Memang, adakalanya aktivitas ini serasa sangat membosankan dan kita lalui dengan rasa gelisah dan jengkel. Lebih parah lagi, ternyata setelah bertemu, kenyataan sungguh berbeda dari harapan. Kalau sudah begini rasa kecewa yang akan kita tanggung. Waktu terbuang, hati patah, pahala tak dapat.
Namun, sebenarnya setiap detik yang kita lalui untuk menunggu itu adalah waktu yang sangat berkualitas jika kita bisa menggunakannya dengan tepat. Lebih menyenangkan lagi jika waktu yang berkualitas itu bisa kita pakai untuk membuat beberapa hal menjadi lebih baik. Sehingga, ketika bertemu nanti, bukannya wajah cemberut kecewa yang akan kita tunjukkan. Tapi, rasa gembira. Karena kita punya waktu untuk diri kita sendiri selama menunggu tadi.
Bukankah ini sungguh hebat, Sahabat? Hati senang, waktu tak terbuang percuma, pahala dapat, dan ternyata dia datang memberi khabar gembira pula. Alhamdulillaaahh..
Baiklah Sahabat Populer! Penulis ingin mengajak Sahabat semua untuk mengisi waktu menunggu kita dengan beberapa tips yang akan membuat menunggu itu menjadi sangat menyenangkan. Lets check it out!
1. Tetapkan waktu yang jelas
Ini hal yang paling penting jika ingin menunggu. Bagaimanapun kita tak suka menunggu dalam ketidakpastian. Kadang-kadang kita harus menunggu 5 jam, atau 1 tahun, atau 10 tahun. Namun, jika pasti, tak masalah. Akan kita tunggu dengan sabar.
2. Janjian bertemu di tempat yang menyenangkan
Tentu saja jauh lebih menyenangkan jika kita menunggu di taman daripada di kuburan.
"Eh, bunyi apaan tu disana? Hiii...!!"
"Eh, bunyi apaan tu disana? Hiii...!!"
3. Berpikir dan berlatih apa yang akan dikatakan nanti
Ada baiknya sambil kita membunuh waktu kita berpikir apa yang akan kita katakan nanti jika bertemu. Latih vokal, intonasi, dan gerak tubuh agar nanti kita bisa menyampaikan pesan dengan lebih berkesan. Atau latihan tersenyum manis aja dulu.. :D
4. Kerjakan sesuatu
Membaca, mengisi TTS, atau bermain gitar kayaknya pilihan yang mengasikkan.
5. Cari teman ngobrol
Di sebelah sana ada orang yang lagi ngobrol dan tertawa. Kenapa kita tidak bersilaturahmi dan kenalan. Bertambah teman bertambah rezeki.
6. Makan dan minum
Sediakan payung sebelum hujan. Sediakan kacang sebelum menunggu. Sediakan air putih dingin sebelum haus.
7. Berzikir
Harusnya ini menjadi prioritas utama kita saat menunggu. Bacalah bacaan yang ringan namun besar pahalanya. Subhanallah, walhamdulillah, walailahailallah, wallahuakbar. Ulangi terus sampai dia datang.
8. Yakinkan hati bahwa setiap detik yang kita lalui itu ada pahalanya
Tak ada yang sia-sia. Setiap detik yang kita relakan itu pasti akan ditulis sebagai pahala jika kita menunggu sesuatu yang baik. Jika buruk, untuk apa ditunggu?!
9. Mendengar musik
Jika sudah capek berzikir, kayaknya mendengarkan musik boleh juga tu.
10. Tidur
Jika kita harus menunggu 5 jam lagi, ya mendingan tidur deh. Tapi hati-hati, pastikan barang-barang bawaan kita aman.
11. Menghayal sesuatu yang menyenangkan
Agar hati tak gelisah selama menunggu tenangkan dengan menghayal. Kayaknya dia ingin mengatakan sesuatu yang penting. Mungkin dia mau ngajak kita jalan-jalan ke Kuala lumpur. Makanya dia ngotot mau ketemu. Dia mau melihat wajah gembira kita ketika dia katakan itu.
12. Berkirim pesan (Texting & Mailing)
Tadi Risa kirim sms. Pesan BBM Anggi juga masih belum dibalas karena buru-buru mau ke sini. Nah, ini kesempatan untuk membalasnya dan ngobrol lebih lama dengan mereka.
13. Main game
Tadi pagi 'kan baru install game Onet. This is the right time for the rock. Let's the game begin!
"Yang, kayaknya bakalan telat 2 jam ni. Pak Dekannya masih di jalan. Gimana?"
"Ooooh.. tenang aja! Selesaikan aja semuanya dulu. Aku ga kemana-mana ko. Aku akan di sini sampai kamu datang!"
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
Mantap! Kalau gini ga bakal bosan lagi kalo nunggu Dosen telat.
ReplyDeleteMohon izin mengamalkan Gan!
Izin Share...